Senin, 21 Oktober 2013

There is No Hunger, Memberi Pelajaran Tentang Sebuah Rasa Syukur

Minggu, 20 Oktober 2013 adalah hari di mana pertama kalinya HMPD Semaku  melaksanakan Program Kerja ‘percobaannya’. Program ini kami beri nama ‘There is No Hunger’.
            Apa sih ‘There is No Hunger’ itu?
            Acara ini mengambil konsep di mana kita; HMPD Semaku yang dikoordinatori oleh divisi PENGMAS; mengelilingi kota Yogjakarta sekedar untuk membagikan makanan. Sederhana, tapi Insyaallah akan sangat berharga bagi mereka yang membutuhkan.  Selain itu, banyak sekali pelajaran yang dapat kita petik dari kegiatan se-sederhana ini. Apa aja sih?
            Di lapangan, kita melihat fakta bahwa sebenarnya, banyak sekali bagian dari mereka yang membutuhkan bantuan kita (perlu di-garisbawahi bahwa sasaran kita bukan lah pengemis, melainkan mereka yang  bekerja tapi terlihat membutuhkan bantuan; seperti: tukang koran, pemulung, dll). Bantuan yang kita beri memang hanya sederhana; nasi bungkus dan aqua. Tapi pernahkah kalian membayangkan bagaimana bahagianya mereka yang terlihat dari doa yang mereka beri pada kami?
            “Mbak, semoga dilancarkan rizkinya ya.”
Wah, terimakasih banyak ya mas, kami memang belum makan. Pokoknya terimakasih sekali ya”
“Terimakasih ya mbak, sudah mau peduli dengan orang-orang seperti kami. Sungguh kami mendoakan matinya mbak menjadi mati yang khusnul khotimah.”
            Bahkan di antara mereka ada yang menangis dan mengucap Alhamdulillah entah berapa kali dalam se menit. Bagaimana dengan kita? Kapan terakhir kali kita bilang Alhamdulillah? Bahkan setelah Allah selalu memberi kita rasa kenyang dan lapar tepat pada waktunya.
           
“Cuaca Yogyakarta sedang panas-panasnya; saat Tuhan sedang baik-baiknya.”